Tugas LITIK

Minggu, 01 Desember 2019

Teknik Elektro

Teknik Elektro merupakan salah satu jurusan favorit di kategori sains (IPA), biasanya bersaing ketat dengan pendidikan dokter dan teknik informatika sebagai jurusan dengan passing grade tertinggi.

Dalam artikel duniailkom kali ini saya akan mencoba mengupas lebih dalam tentang jurusan “kelistrikan” ini, mulai dari pengertian jurusan Teknik Elektro, mata kuliah yang akan dipelajari di jurusan Teknik Elektro, hingga pilihan kampus dan prospek kerja dari sarjana jurusan Teknik Elektro.

Semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi rekan-rekan yang baru lulus SMA/SMK dan ingin melanjutkan ke program studi Teknik Elektro.

Bagi kalangan awam, teknik elektro selalu identik dengan listrik. Dan hal tersebut tidak salah, di jurusan teknik elektro akan dipelajari banyak hal tentang listrik, mulai dari teori dasar kelistrikan, elektromagnet, mikroprocessor, sinyal listrik hingga teknologi baru kelistrikan seperti biomedika.

Teknik Elektro juga bisa dibilang sebagai salah satu bidang teknik yang tertua dan menjadi induk dari banyak bidang lain. Jurusan Teknik Komputer, adalah perpaduan teknik elektro dengan ilmu komputer. Jurusan Teknik Telekomunikasi juga merupakan salah satu bidang dari teknik elektro.

Ilmu Elektro atau kelistrikan menjadi basis dari industri manufaktur modern, sehingga peluang kerja dari lulusan jurusan ini juga sangat menjanjikan. Dalam bahasa inggris, jurusan ini dikenal juga sebagai Electrical Engineering. Jika anda pernah bercita-cita menjadi seorang inventor (penemu) berbagai teknologi hardware seperti robot inilah jurusan yang paling sesuai.

Link Jurusan yang ada di FAKULTAS TEKNIK ELEKTRO (FTE) :
a. https://bee.telkomuniversity.ac.id/
b. https://bpe.telkomuniversity.ac.id/
c. https://bsk.telkomuniversity.ac.id/
d. https://bte.telkomuniversity.ac.id/

Perkembangan Teknologi

Sumber: https://bit.ly/2swWXat

Seiring dengan pertumbuhan ekonomi dan stabilitas politik serta penegakan hukum dan masalah keamanan yang semakin baik di Indonesia sebagai pemicu investor asing yang memandang Indonesia sebagai tujuan investasi yang menarik. Selain potensi pasar yang sangat besar, insentif pajak untuk industri tertentu yang sudah dikeluarkan pada Agustus 2011 dan juga didukung oleh kebijakan pemerintah yang baik untuk menyambut investor.

Jababeka merealisasikan peluang ini, sehingga sejak akhir 2010 dibuka pengembangan baru bernama Jababeka fase 5, Jababeka Phase 6 dan Phase 7 dengan total luas lahan 1.270 ha.

Jababeka Phase 5 seluas 270 ha dalam waktu singkat telah menarik sekitar 25 penyewa utama termasuk Yamaha, Tupperware, Dynaplast, Fuji Seimitsu, PT. Sari Takagi Elok, PT. Rodamas, PT. Alpha Integrated, PT. Asahi Indonesia, dan masih banyak lagi. Kami telah menjual 97% dari total lahan yang tersedia. Salah satu nilai tambah dari daerah ini adalah akses langsung melalui jalan tol baru 34,7 km yang sekarang masih dalam pembangunan dan direncanakan siap pada bulan November 2012.

Sampai saat ini beberapa perusahaan besar telah bergabung di Jababeka 6 seluas 800 ha dan Jababeka Tahap 7 dari 200 ha, dan diharapkan bisa terjual habis karena beberapa perusahaan mempertimbangkan dan tertarik untuk bergabung di lokasi ini.

Jababeka Phase 7 dengan akses langsung langsung dari tol Km. 29, memiliki konsep pengembangan yang sedikit berbeda dengan Jababeka Phase 5 dan Phase 6. Lokasi ini lebih fokus pada area pengembangan komersial yaitu perkantoran, pusat perbelanjaan, apartemen, hotel, pusat gaya hidup dan titik pertemuan serta Warehouse Park sebagai pelengkap dari Jababeka Kota sebagai kota tujuan bisnis dan investasi di bagian timur Jakarta.

PT. Jababeka Tbk dibangun sejak tahun 1989 dan sebagai perusahaan pengembangan swasta pertama yang tercatat sebagai perusahaan publik yang bergerak dalam pengembangan zona industri, perumahan, komersial, rekreasi dan pendidikan di Indonesia. Saat ini Kawasan Industri Jababeka telah menjadi proyek percontohan Indonesia dalam mengembangkan Eco Industrial Estate, seluas 2.840 hektare pengembangan kawasan industri Jababeka yang bersebelahan dengan 1.400 hektar area perumahan di Kota Jababeka.

Kawasan Industri Jababeka sekarang adalah rumah dari 1500 perusahaan nasional dan multinasional terkemuka seperti Unilever, Mattel, Nabisco, Nissin, Samsung Electronics, United Tractor, ICI Paint, dan banyak lagi. Kawasan industri ini dirancang ramah lingkungan dengan infrastruktur lengkap dan modern termasuk pusat pengolahan air bersih (instalasi pengolahan air), pengolahan limbah (instalasi pengolahan air limbah), pembangkit listrik swasta, dan infrastruktur publik yang memiliki kapasitas untuk mendukung berbagai jenis kebutuhan industri, dan juga didukung oleh Cikarang Dryport kemudahan ekspor-impor dan rantai pasokan untuk industri di Kawasan Industri Jababeka.

Berbagai fasilitas sedang dan telah dikembangkan di Jababeka City termasuk Jababeka Golf & Country Club, Jababeka Golf Estate, Taman Pendidikan yang terdiri dari President University dengan standar internasional, Universitas Gunadarma, College of Mechanical Engineering & Industry (ATMI) dan SMA President , serta pengembangan Jababeka Central Business District (JCBD) yang terdiri dari: Capitol Business Park, taman komersial, pusat perdagangan, suite tempat tinggal, mal otomatis, mal & taman keluarga, pusat rumah dan Markas Komando Resort Militer (Makorem) dan Mapolres Bekasi.

Mengulangi keberhasilan Kawasan Industri Jababeka, saat ini sedang dikembangkan 1.000 ha Kawasan Industri Jababeka di Cilegon yang direncanakan khusus untuk industri berat, seperti baja, petrokimia, dan pemurnian minyak dan gas. Di Kawasan Pusat Bisnis Jakarta, PT. Jababeka Tbk memiliki 5,2 ha tanah dan gedung perkantoran bernama Menara Batavia yang memiliki 32 lantai yang sedang dalam pengembangan tahap kedua.

Sejarah Telkom University

Sumber: https://bit.ly/35Q3Hi3

Telkom University sudah berdiri pada tanggal 14 Agustus 2013 berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Nomor 309/E/0/2013. Universitas Telkom adalah Perguruan Tinggi Swasta yang diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Telkom, merupakan penggabungan dari empat Perguruan Tinggi Swasta, yaitu Institut Teknologi Telkom (IT Telkom), Institut Manajemen Telkom (IM Telkom), dan Politeknik Telkom

Institut Teknologi Telkom sebelumnya adalah Sekolah Tinggi Teknologi Telkom (STT Telkom). Institut Manajemen Telkom sebelumnya adalah Sekolah Tinggi Manajemen dan Bisnis Telkom (STMB Telkom). STT Telkom dan STMB Telkom didirikan pada tahun 1990 atas prakarsa PT. Telkom yang saat itu dipimpin oleh Direktur Utama Ir. Cacuk Sudarijanto. Kedua sekolah tinggi tersebut merupakan perguruan tinggi pertama di Indonesia yang memiliki kekhususan pendidikan dalam bidang industri pertelekomunikasian serta teknologi informasi.

Kampus Telkom University bertempat di kawasan Bandung Technoplex. Kampus tersebut merupakan pengembangan kampus STT Telkom yang diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Soeharto pada tahun 24 Maret 1994. Pada masa lalu, kawasan tersebut merupakan lokasi penempatan stasiun pemancar radio tertua kedua di Indonesia milik Pemerintah Kolonial Belanda, yang kemudian ikut mengumandangkan berita Proklamasi Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia tanggal 17 Agustus 1945 ke berbagai penjuru dunia. Nilai sejarah dan karya-karya Tridharma yang telah dihasilkan oleh kampus-kampus sebelumnya akan menginspirasi Telkom University untuk berkembang terus menjadi kampus kebangsaan dan sekaligus kampus dunia (World Class University) yang akan selalu menciptakan masa depan (Creating the Future) melalui pengembangan cross-culture academic atmosphere dan global academia. Nick name (julukan) Tel-U dan moto Creating the Future merupakan gagasan yang diberikan oleh Dr. Ir. Arief Yahya, M.Sc., Direktur Utama/CEO Pt.Telekomunikasi.Indonesia pada saat Telkom University didirikan sebagai penggabungan IT Telkom, IM Telkom, Politeknik Telkom, dan STISI Telkom.

Sebelum bergabung menjadi Telkom University, keempat kampus masing-masing Institut Teknologi Telkom, Institut Manajemen Telkom, Politeknik Telkom, dan Sekolah Tinggi Seni dan Desain Indonesia Telkom telah menghasilkan karya-karya Tridharma Perguruan Tinggi yang berkontribusi besar dalam bingkai sejarah Pendidikan Tinggi di Indonesia. Dengan penggabungan menjadi satu perguruan tinggi Telkom University, maka seluruh kekuatan yang dimiliki oleh keempat kampus akan menjadi suatu sinergi kekuatan yang dapat menghasilkan karya-karya Tridharma lebih besar bagi peningkatan daya saing bangsa dalam menghadapi globalisasi melalui penyelenggaraan dan pengembangan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat pada berbagai rumpun keilmuan dengan penguatan kekhasan pada bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Melalui penggabungan tersebut, Telkom University juga semakin meningkatkan peran strategisnya dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi yang mampu mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni serta menghasilkan intelektual, ilmuwan, dan/atau profesional yang berbudaya dan kreatif, toleran, berkarakter tangguh, dan berani menegakkan kebenaran untuk kepentingan nasional, dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, serta memajukan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni dengan memperhatikan dan menerapkan nilai-nilai humaniora serta pembudayaan dan pemberdayaan bangsa Indonesia yang berkelanjutan.

Untuk mencapai visi dan menjalankan misinya, Telkom University harus menunaikan amanah dengan memegang teguh nilai-nilai inti yang diyakininya dalam penyelenggaraan Tridharma secara bertanggungjawab, mandiri, berintegritas tinggi serta memegang prinsip-prinsip Tatakelola Universitas Yang Baik (Good University Governance), dengan memperhatikan aspek pertumbuhan, keselarasan, pemerataan dan keterjangkauan, sehingga pada masyarakat luas bertumbuh rasa memiliki yang tinggi terhadap Universitas Telkom.

Hari Sabtu 31 Agustus 2013 menjadi momen bersejarah bagi sivitas akademika Telkom University. Di hari tersebut, berlangsung perhelatan akbar grand launching peresmian Telkom University oleh Menteri Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia, Prof. Dr. Ir. Muhamad Nuh, DEA, di Telkom University Convention Hall, dengan menghadirkan rektor pertama Telkom University, yaitu Prof. Ir. Mochamad Ashari, M.Eng., Ph.D., Guru Besar Teknik Elektro Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya.

Asrama Telkom........

Sumber: https://bit.ly/2Lcb8YZ

Saya adalah seorang mahasiswa Telkom University. Kampusku ini menyediakan tempat tinggal bagi mahasiswa, dan setiap mahasiswa baru yang masuk ke sini harus tinggal di asrama selama 1 tahun pertama. Saya sendiri merupakan mahasiswa/maba dan masih tinggal di asrama di asrama.

Banyak orang bertanya kepada saya, "Kenapa sih milih tinggal di asrama?" atau " Kok betah banget sih di asrama?". Nah, melalui artikel ini, saya ingin menjawab pertanyaan itu, sekalian sedikit sharing ke kalian yang akan tinggal di asrama kampus tentang pengalaman saya.

Kok milih tinggal di asrama sih? Ini nih jawaban saya, kenapa saya lebih memilih untuk tinggal diasrama. Yuk disimak!

1. Lebih Mudah Mendapat Teman

Lain halnya dengan tinggal di kos-kosan, dengan tinggal diasrama saya merasa lebih mudah untuk mendapatkan teman baru. Di asrama yang saya tempati, satu kamar diisi oleh 4 orang. Tentunya, keempat orang ini membutuhkan teman selama tinggal diasrama. Karena saya tidak punya teman, teman kamar saya juga tidak punya teman, akhirnya kamipun berteman.

2. Lebih Aman

Asrama yang saya tempati dijaga oleh satpam 24 jam, sehingga keamanan lingkungan asrama sangat terjamin. Disetiap lorong asrama juga dilengkapi oleh CCTV yang selalu aktif dan setiap kamar dilengkapi dengan sensor asap untuk mendeteksi kebakaran.

3. Mudah Mencari Bantuan

Di asrama, tentunya penghuninya sangat banyak, sehingga saat membutuhkan bantuan, akan lebih mudah mencari orang yang bisa membantu. Di asrama juga terdapat seseorang yang selalu siap sedia untuk menyediakan obat-obatan saat ada penguni asrama yang sakit.

4. Lebih Dekat Dengan Gedung Kuliah

Asrama yang saya tempati sangat dekat dengan gedung perkuliahan. Sehingga saya dapat lebih hemat waktu dalam menghadiri kelas daripada harus berjalan dari kos-kosan yang ada di luar kampus. Dari asrama, saya hanya perlu berjalan kaki selama 5-10 menit ke gedung perkuliahan.

5. Lebih Mudah untuk Berbisnis

Dengan tinggal di asrama, akan lebih mudah untuk memulai bisnis. Penghuni asrama sendiri sangat banyak sehingga kita dapat dengan mudah menemukan konsumen. Misalnya, ketika ingin memulai bisnis print, cukup munculkan iklan di grup chat asrama, dan pembelipun akan berdatangan.

Link Jurusan yang ada di FAKULTAS TEKNIK ELEKTRO (FTE) :
a. https://bee.telkomuniversity.ac.id/
b. https://bpe.telkomuniversity.ac.id/
c. https://bsk.telkomuniversity.ac.id/
d. https://bte.telkomuniversity.ac.id/

Cikarang Tercinta.......

Sumber: https://bit.ly/34DVldk

Cikarang adalah pusat dari Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Daerah Cikarang meliputi wilayah kecamatan Cikarang Pusat, Cikarang Barat, Cikarang Timur, Cikarang Utara dan Cikarang Selatan di Kabupaten Bekasi. Sebelumnya pusat pemerintahan Kabupaten Bekasi berada di Kota Bekasi, yang karena pemekaran daerah sekarang menjadi kota atonom. Cikarang merupakan kota industri terbesar se-ASIA Tenggara. Cikarang berkembang dan dikenal sebagai daerah industri karena kegiatan industri-lah yang paling menonjol di daerah ini. Hal tersebut dapat dilihat dari begitu banyaknya area industri yang tersebar, mulai dari Cikarang Barat (Cibitung) hingga ke Cikarang Selatan. Beberapa kompleks industri yang ada di Cikarang antara lain; MM2100 Cikarang Barat, Kota Jababeka, Bekasi International Industrial Estate (BIIE) or the Hyundai Industrial Park, East Jakarta Industrial Park (EJIP) and Delta Silicon Industrial Park . Banyak perusahaan yang berkembang di Cikarang berasal dari luar negeri seperti dari Singapur, Inggris, Jerman, Korea, Jepang, Cina, Malaysia, Taiwan dan Negara Timur Tengah.

Link Jurusan yang ada di FAKULTAS TEKNIK ELEKTRO (FTE) :
a. https://bee.telkomuniversity.ac.id/
b. https://bpe.telkomuniversity.ac.id/
c. https://bsk.telkomuniversity.ac.id/
d. https://bte.telkomuniversity.ac.id/